Guru : Digugu dan Ditiru

Jika kita mendengar kata guru, biasanya terbersit dalam pikiran kita adalah orang yang mengajar di suatu sekolah. perlu kita pahami bahwa guru dalam arti luas tidak seperti itu, tetapi guru dalam arti luas adalah segala sesuatu baik manusia, hewan, dan juga tumbuhan yang memberikan manfaat kepada kita. 
dari mausia sudah pasti kita dapat belajar, apalagi bagi manusia yang tak pelit akan ilmu pasti mereka akan memberikan ilmunya dengan senang hati, tetapi bagi mereka yang pelit akan ilmu, maka sungguh sulit ia mengeluarkan ilmunya. dan kita harus berpijak pada satu pijakan yang kuat sebagaimana dicontohkan oleh Ali bin Abi Thalib RA. ia berkata Guru adalah yang memberikan sesuatu kepada kita walaupun hanya satu hurup. sungguh luar biasa arti guru. lalu siapa yang sesungguhnya menjadi guru itu, guru adalah kita semua, kita dapat menjadi guru bagi siapapun, namun untuk menjadi guru perlu suatu kemapanan ilmu, hal ini kita dapatkan dengan cara belajar. dengan memberi tahu satu huruf saja sudah disebut guru apalagi yang menunjukan arah jalan. 

profesi guru adalah profesi terhormat, dimana seorang guru menntransfer atitude kepada muridnya, namun perlu dipahami, mentransfer ilmu pengetahuan kepada anak didik tidaklah cukup, karena harus dibarengai dengan kemampuan mengolah karakter anak murid agar menjadi manusia yang berakhlak. intinya ilmu tanpa akhlak "nonsen". 

Dimana kedudukan guru di indonesia? 
guru diindonesia ditempatkan ditempat Khusus yang memiliki kedudukan penting dalam mencerdaskan kehidupan bangsa, sebagaimana amanat undang-undang dasar 1945. tanpa ada guru mana mungkin indonesia akan menjadi seperti ini. bahkan untuk menunjang pelaksanaan pendidikan di Indonesia, pemerintah mengamanatkan penggunaan APBN untuk Pendidikan sebesar 20 %, sampai saaat ini belum tercapai jumlah tersebut, tapi sudah mendekati. itu untuk pendidikan, lalu bagaimana untuk guru apakah guru di Indonesia Sudah diperhatikan oleh pemerintah. alhamdulilah kita bersyukur kepada yang Maha Esa, saat ini guru sedikit lebih Makmur, apalagi bagi Bapak/Ibu Guru yang sudah sertifikasi. gaji Ibu/Bapak Guru Double, yang tadinya hanya 2 Juta, karena sudah sertifikasi menjadi empat juta. alhamdulilah. kita berterimakasih kepada Pemerintah yang sudah sedikit memperhatikan kemakmuran guru. 

Disini saya ingin menjeaskan beberapa Macam Guru : 
Guru di Indonesia banyak Jumlahnya, namun secara Karakter terkadang ada kemiripan. saya berusaha untuk membagi-bagi jenis guru berdasarkan Karakter (Mohon Diperbaiki Jika ada yang salah), diantaranya : 

1. Guru Profesional 
Dari katanya saja kita sudah faham, Guru jenis ini adalah Guru yang memang Benar-benar Guru, ia Bekerja bukan hanya melaksanakan tugas, tetapi menjadi panutan serta menjadi pendorong bagi peserta didiknya untuk maju dan berkembang. dia tidak berfikir apa yang saya dapatkan dari mengajar, tetapi dia sudah berfikir apa yang dapat saya berikan buat peserta didik saya. 

2. Guru Salon
Guru salaon berarti guru yang hanya senang dandan, penampilan selalu menjadi acuannya, memang penampilan perlu bagi seorang guru, tetapi perlu kita ketahui penampilan saja tidak cukup tetapi harhus diikuti oleh kinerja dan kemampuan mendidik peserta didik agar mereka tumbuh dan berkembang sesuai dengan usianya. sapakah guru salaon itu? mohon masukannya dari sahabat-sahabat semua.

3. Guru ......
Dilain Kesempatan disambung lagi, sambil Nunggu Inspirasi.... dan yang ingin menambahkan disilahkan...

selamat membaca sahabat-sahabat......

Tweet